Tari modern itu apa ??
Tari modern ― sebuah istilah yang digunakan secara luas di Amerika dan Inggris untuk mendenotasikan tari yang tidak berbasis pada aliran akademis ballet klasik. Sepanjang awal abad ke-20, praktisi seperti Isadora Duncan, Ruth St Denis, Martha Graham dan Doris Humphrey, tari modern berkembang (sebagai sebuah aliran) yang berseberangan dengan ballet klasik, dengan menolak formalitas struktur dan kadang juga ketidakseriusan secara tematik dalam ballet klasik. Para perintis tari modern sengaja menjauhi hirarki kaku dalam ballet, dan lebih menyukai gaya gerakan yang lebih bebas ― misalnya lebih menyukai (menari dengan) kaki telanjang ketimbang bersepatu pointe. Orang-orang seperti Graham dan Humphrey mengembangkan metode-metode mereka sendiri dalam mengajar teknik baru yang diperlukan untuk menciptakan koreografi mereka. Subyek awal dari karya mereka seringkali sesuatu yang politis atau psikologis. Di kurun 1950an Cunningham maju satu langkah dalam bentuk dengan menelanjangi tari dari konteks literatur maupun naratif, sekaligus mengisolasi bentuknya dari iringan musikal. Di akhir abad ke-20, rintangan-rintangan antara ballet dan tari modern kurang ditekankan oleh para penari dan koreografer yang cenderung berkerja menggunakan kedua gaya tersebut.
Berbagai Macam Modern Dance (Pic)
dance, dan yang terakhir baalroom dance

Modern dance, atau dalam Bahasa Indonesia berarti tari modern, adalah
suatu bentuk tarian yang terbentuk dan berkembang sejak dari awal abad 20. Di beberapa tempat yang belum begitu mengenal tari
modern seperti di Indonesia, ballroom dance serta concert dance juga masih dianggap sebagai bagian dari tari modern ini. Namun apabila dilihat dari latar belakang sejarah, tari modern ini sebenarnya dipelopori oleh penari-penari dari Amerika Serikat, serta penari-penari di beberapa negara di Eropa Barat yang “memberontak” terhadap ballet dance serta classical dance yang sedang booming
saat itu. Beberapa penari yang paling terkenal dengan aksinya saat itu adalah Loie Fuller, Isadora Duncan and Ruth St. Denis. Aksi mereka dilandasi dengan faktor kelemahan dari ballet dan classical dance sendiri, yaitu diperlukannya
perlengkapan khusus selain musik, seperti kostum, sepatu tari, serta bahkan tata
rias yang tebal. Beberapa dari perlengkapan tersebut tidak mampu dimiliki oleh
orang-orang biasa dengan latar ekonomi yang rendah, yang juga punya
ketertarikan besar untuk menari. Oleh sebab itu ketiga penari tersebut kemudian
menciptakan suatu free dance yang kemudian dikenal dengan cikal bakal dari tari
modern.
Nih gw sekedar share pengetahuan tentang Dance2….
Btw, gw jga dancer
Btw, gw jga dancer
Spoiler for Robot Dance:
The ROBOT DANCE adalah sebuah ilusi gaya tari – sering bingung dengan bermunculan – yang mencoba untuk meniru sebuah menari robot atau manekin. Itu berasal oleh Charles Washington, juga dikenal sebagai “Charles Robot” pada akhir tahun 1960-an , dan memperoleh ketenaran lebih lanjut setelah The Jacksons melakukan tarian ketika mereka tampil Dancing Machine
Spoiler for Breakdance:


B-boying atau yg sering disebut sebagai breakdancing, adalah gaya tarian yang berevolusi sebagai bagian dari budaya hip-hop di antara Hitam dan Amerika Latin pemuda di Bronx Selatan, New York City selama tahun 1970-an. menari-nari untuk kedua hip-hop dan genre musik lain yang sering remixed untuk memperpanjang istirahat musik. Satu yang praktek gaya tarian ini disebut b-anak laki-laki, b-gadis, atau breaker. Meskipun “breakdance” adalah istilah umum, “b-boying” dan “melanggar” lebih disukai oleh sebagian besar bentuk seni yang paling menonjol pionir dan praktisi.